Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Penguatan Profil Pancasila di SDN 213 Lagoci
DOI:
https://doi.org/10.57093/jpgsdunipol.v1i2.17Keywords:
implementasi, profil pelajar pancasila, pembiasaanAbstract
Penelitian ini berfokus pada penguatan profil pelajar pancasila dimensi beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia. Kurangnya pemahaman guru dalam merancang strategi penguatan profil pelajar pancasila. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi implementasi kurikulum merdeka dalam penguatan profil pelajar pancasila yang dilakukan guru untuk menumbuhkan karakter peserta didik. Penelitian ini mengkaji strategi pembiasaan yang dilakukan guru dalam membentuk karater peserta didik yang sesuai ciri profil pelajar pancasila. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SDN 213 Lagoci. Variabel yang penelitian ini meliputi : peran kepala sekolah, peran guru, pembiasaan yang dilakukan guru, dan pernyataan peserta didik, serta pembiasaan di lapangan. Teknik analisis data yang dilakukan meliputi analisis wawancara peran kepala sekolah, analisis peran guru, analisis pembiasaan yang dilakukan guru, analisis pernyataan sisiwa, dan analisis observasi lapangan. Hasil analisis data dengan melakukan pengecekan data dari tiga narasumber berbeda dan analisis kesesuaian praktik di lapangan diperoleh kesimpulan bahwa implementasi kurikulum merdeka dalam penguatan profil pelajar pancasila dilakukan melalui pembiasaan yang dikelompokkan menjadi pembiasaan rutin dan pembiasaan spontan dan berjalan dengan baik. Pembiasaan yang dilakukan mampu menumbuhkan karakter peserta didik yang religius dan berakhlak mulia sesuai ciri utama profil pelajar pancasila
References
Aningsih., et al. (2022). How is the Education Character Implemented? The Case Study in Indonesian Elementary School. Journal of Educational and Social Research, 12(1), 371–380.
https://doi.org/10.36941/jesr-2022-0029
Cornelia, D., et al. (2022). Peran Pendidikan Nilai Pancasila Untuk Membangun.
Seminar Nasional Pendidikan Guru Sekolah Dasar. 2, 40–44.
Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2022). Urgensi Pendidikan Nilai di Era Globalisasi.
Jurnal Basicedu, 6(3), 3222–3229. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2581
Gularso, D., & Firoini, K. A. (2015). Pendidikan Karakter Melalui Program Pembiasaan di Sd Islam Terpadu Insan Utama Bantul Yogyakarta. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 01(03), 156–162.
Hadi, S. (2016). Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif pada Skripsi.
Jurnal Ilmu Pendidikan, 22(1).
Kemendikbud. (2020). Merdeka Belajar Episode 5 Guru Penggerak Angkatan 4.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Rachmawati, T. (2017). Metode Pengumpulan Data dalam Penelitian Kualitatif.
Bandung : S. Ulbert (Issue 1, pp. 1–29). UNPAR Press.
Saleh, M. (2020). Merdeka Belajar di Tengah Pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Hardiknas, 1(1), 51–56.
Saleh, S. (2017). Analisis Data Kualitatif (1st ed.). Bandung: Pustaka Ramadhan
Sibagariang, D., et al. (2021). Peran Guru Penggerak dalam Pendidikan Merdeka Belajar di Indonesia. Jurnal Dinamika Pendidikan, 14(2), 88–99. https://doi.org/10.51212/jdp.v14i2.53
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabet