Publication Ethics

Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro diterbitkan oleh Universitas Lamappapoleonro yang   terbit pertama kali  pada bulan Desember tahun 2022, berkiprah dalam bidang ilmu pendidikan khususnya bidang Filsafat Pendidikan, Psikologi Pendidikan, Praktek mengajar, Pendidikan Matematika, Pendidikan Dasar Bahasa Indonesia, Pendidikan Dasar Ilmu Sosial, Pendidikan Dasar Ilmu Pengetahuan Alam, Pendidikan Dasar Kewarganegaraan, Ilmu bahasa, Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan. Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro diterbitkan dua kali dalam setahun, yaitu setiap bulan Juni dan Desember. Artikel yang dipublikasikan berupa Artikel Penelitian Dosen, Guru Maupun Peneliti Independen.

Pernyataan kode etik ilmiah ini merupakan pernyataan kode etik semua pihak yang terlibat dalam proses publikasi jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro yaitu pengelola, editor bagian, reviewer dan penulis (author). Inti kode etik publikasi ilmiah mencakup tiga nilai etika dalam publikasi, yaitu:

1.  Kenetralan, yakni bebas dari pertentangan kepentingan dalam
     pengelolaan publikasi

2.  Keadilan, yakni memberikan hak kepengarangan kepada yang berhak
     sebagai pengarang

3.  Kejujuran, yakni bebas dari plagiarisme dalam publikasi.

 

Tanggung Jawab Penerbit

  1. Penerbit  Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro bertanggungjawab menerbitkan naskah yang setelah melalui proses  editing, penelaahan, dan layout sesuai dengan  aturan penerbitan Jurnal Ilmiah.
  2. Penerbit  Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro bertanggungjawab menjamin kebebasan akademik bagi para editor dan Reviewer dalam menjalankan tugasnya masing-masing.
  3. Penerbit Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro bertanggungjawab menjaga privasi  dan kebebasan editorial.

 

Tanggung Jawab Editor

  1. Editor Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro bertanggungjawab dalam memutuskan naskah yang layak dipublikasikan melalui rapat dewan editor yang mengacu pada kebijakan editorial bagian. Sementara untuk mendeteksi plagiarisme, dipercayakan kepada Pusat Studi Penelitian LPPM UNIPOL
  2. Dalam proses penelaahan dan penerimaan naskah, team editor berasaskan pada asas kesamaan perilaku dalam pengambilan keputusan untuk mempublikasikan naskah dengan tidak membedakan rass, jenis kelamin, agama, etnis, kewarganegaraan atau ideoligi politik dari penulis.
  3. Editorial dan tim editor tidak akan memberitahukan kepada penulis tentang siapa yang menelaah kelayakan terbit dan sebaliknya nya (blind review).
  4. Naskah yang tidak diterbitkan tidak akan digunakan oleh peneliti editor untuk kepentingannya sendiri dan akan dikembalikan langsung kepada penulisnya.

 

Tanggung Jawab Reviewer

  1. Reviewer membantu editor bagian dalam membuat keputusan editorial terhadap artikel yang masuk
  2. Reviewer bertanggungjawab terhadap rekomendasi artikel  yang ditelaahnya.
  3. Telaah artikel  dilakukan secara blind review dan obyektif dan didukung oleh argumentasi yang jelas.
  4. Reviewer bertanggungjawab terhadap kutipan, referensi artikel yang ditelaahnya.
  5. Reviewer harus selalu menjaga kerahasiaan informasi dan tidak menggunakan informasi dari artikel yang ditelaahnya untuk kepentingan sendiri,

 

Tanggung Jawab Editor Bagian

  1. Editor bagian bertanggungjawab terhadap kutipan, referansi, atas artikel  yang ditelaahnya setelah adanya saran atau masukan dari reviewer
  2. Editor bagian bertanggungjawanb untuk mengoreksi apakah yang disarankan oleh reviewer sudah dikerjakan
  3. Editor bagian bertanggungjawab untuk mengoreksi artikel apakah sudah sesuai dengan kebijakan Jurnal PGSD Universitas Lamappapoleonro.

 

Tanggunjawab Penulis

  1. Penulis menyajikan artikel  penelitian atau hasil pemikiran secara jelas, jujur, dan tanpa plagiarisme.
  2. Penulis harus menunjukkan rujukan dari pendapat dan karya orang lain yang dikutip.
  3. Penulis bertanggungjawab atas konfirmasi yang diajukan atas artikel  yang telah ditulis.
  4. Penulis harus menulis artikel secara etis, jujur, dan bertanggungjawab, sesuai dengan peraturan penulisan ilmiah yang berlaku.
  5. Penulis tidak keberatan jika artikel mengalami penyuntingan tanpa mengubah substansi